Jumat, 23 Oktober 2009

manfaat buah jambu biji

Tak Ada Blueberry, Jambu Batu pun Jadi!

KOMPAS.com - Ingin otak lebih sehat, makanlah buah blueberry, begitu saran para pakar kesehatan. Buah ini juga pernah dinobatkan sebagai buah dengan kandungan antioksidan tertinggi. Jumlah kalorinya cukup rendah, dan setara dengan anggur merah, yaitu 70 kcal/100 gr. Namun, rasanya yang agak masam, terkadang memaksa kita untuk menambahkan gula ke dalam jus buah blueberry. Padahal, ini sama saja dengan meningkatkan kadar kalori yang terkandung di dalamnya.

Di negeri kita, blueberry bisa dibilang pilihan yang cukup sulit, karena tidak bisa didapat dengan mudah. Selain itu, sebagai menu pokok berdiet, blueberry sebenarnya kurang ideal. Pasalnya, kandungan serat pada buah ini cenderung rendah, yaitu 3,9 gr/100 gr. Kita bisa menggantinya dengan jambu batu (jambu biji) yang kandungan seratnya lebih tinggi, sebesar 5,4 gr/100 gr. Mengonsumsi jambu batu dapat membuat kita kenyang lebih lama daripada memakan blueberry. Plus, buah ini juga lebih mudah didapat di pasaran. Harganya pun jelas lebih murah daripada blueberry.

Rabu, 14 Oktober 2009

Pengaruh soft drink(SD) terhadap kesehatan
Soft drinks merangsang timbulnya karies gigi. Dari analisis data thn 1971-1974 didptkan korelasi kuat antara minum soda dgn masalah karies gigi. Mnrt para peneliti SD merusak permukaan gigi, mungkin disbbkan o/ gula maupun faktor lain spt pH/ keasaman yg terkandung di dlmnya. Seharusnya perusahaan SD tdk mengiklankan minuman ini untuk anak2.

Obesitas
Dari penelitian terbaru didptkan bhw softdrinks(SD) mesbbkan overweight dan dikaitkan dgn sindroma metabolik. Tkt obesitas meningkat sejalan dgn meningkatnya konsumsi SD. Obesitas akan meningkatkan risiko penyakit diabetes dan kardiovaskuler, minum segelas SD sehari akan meningkatkan risiko diabetes 85%


Tulang dan osteoporosis
Konsumsi SD akan mesbbkan asupan kalsium yg rendah shg turut berperan untuk terjadinya osteoporosis, penyakit kerapuhan tulang dan fraktur, terutama pd wanita. Penelitian pendahuluan menduga bhw minum SD berkontribusi thd kejadian patah tulang pd anak2.
Laporan survei di AS thn 1977-78, remaja yg mengkonsumsi SD mengalami kekrgan kalsium +/- 20% drpd yg tdk mengkonsumsi. Pengkonsumsi SD berat jg berkorelasi dgn asupan rendah dr magnesium, asam askorbat, riboflavin dan vit.A.

Batu ginjal
Pada suatu percobaan, 1009 laki2 yg menderita batu ginjal dan mnm plg sdkt 5 1/3 ons soda setiap hari, 50% dari jumlah tsbt tetap minum dan 50% diminta mengurangi. Tyt stlh 3thn, kelompok yg mengurangi mnm SD hampir 1/3nya tdk mengalami rekurensi batu ginjal.

Zat aditif ; allergen, psikoaktif,dll
Bbrp merk SD menambahkan zat aditif spt kafein sbg stimulan. Kafein meningkatkan ekskresi kalsium dlm urine. Kafeindpt mesbbkan kegelisahan, iritabilitas, krg istirahat dan berdebar2.
Pd anak2 dpt mesbbkan gelisah, sakit kepala dan kesulitan tidur. Selain itu sifat adiktifnya jg membuat org tetap ingin minum SD.
Bbrp zat aditif yg digunakan bahkan dpt mesbbkan alergi. Pewarna Yellow 5dye mesbbkan asma dan hidung basah. Pewarna merah natural cochinea(sejenis carmine) mesbbkan reaksi yg dpt mengancam jiwa. Pewarna celup dpt mengakibatkan hiperaktifitas pd anak yg sensitif.
Pemanis artifisial spt sakarin berdasarkan hasil penelitian berkaitan dgn kanker kandung kemih. Pemanis penggantinya yaitu aspartam saat ini blm diuji tkt keamanannya.
Pada bbrp label SD kadang tertera asam fosforik dan sejumlah etilen glycol, suatu zat anti beku yg bersifat racun secara lambat, setara dgn arsenik(racun tikus).
Minum 4liter SD dalam satu jam pernah dilaporkan kejadian yg menyebabkan kematian. Lebih heboh lagi minuman soda dilaporkan dpt membunuh tikus/ kecoa, diduga karena karbonat dan aspartam yg bersifat neurotoksin dapat merusak sel di hipotalamus (bagian dr otak).